assalamu'alaikum wr. wb
Ini tugas kedua mata kuliah SIA. Mohon maaf sebelumnya Pak,tugas pertama yang mengenai COSO sudah saya upload di blog pertama saya asihpeni.blogspot.com tetapi blog tersebut sudah tidak bisa saya buka lagi,jadi untuk tugas kedua dan selanjutnya saya akan post di blog kedua saya yang ini. Terimakasih Pak.
CLOUD COMPUTING
Komputasi awan (Cloud Computing) adalah di
mana informasi secara permanen tersimpan di server di internet dan tersimpan
secara sementara di komputer pengguna atau client seperti desktop, komputer
tablet, notebook, komputer tembok, handheld, sensor-sensor, monitor dan
lain-lain.
Cloud
Computing (Komputasi awan) adalah gabungan pemanfaatan teknologi komputer
(komputasi) dan pengembangan berbasis Internet (awan). Awan (cloud) adalah
metefora dari internet, sebagaimana awan yang sering digambarkan di diagram jaringan
komputer.
Komputasi
awan (Cloud Computing) adalah suatu konsep umum tren teknologi terbaru lain
yang dikenal luas mencakup SaaS, Web 2.0 dengan tema umum berupa ketergantungan
terhadap Internet untuk memberikan kebutuhan komputasi pengguna. Sebagai
contoh, Google Apps menyediakan aplikasi bisnis umum secara daring yang diakses
melalui suatu penjelajah web dengan perangkat lunak dan data yang tersimpan di
server.
Sebagaimana
awan dalam diagram jaringan komputer tersebut, awan (cloud) dalam Cloud Computing
juga merupakan abstraksi dari infrastruktur kompleks yang disembunyikannya. Ia
adalah suatu metoda komputasi di mana kapabilitas terkait teknologi informasi
disajikan sebagai suatu layanan (as a service), sehingga pengguna
dapat mengaksesnya lewat Internet (di dalam awan) tanpa mengetahui apa
yang ada didalamnya, ahli dengannya, atau memiliki kendali terhadap
infrastruktur teknologi yang membantunya.
2. Manfaat Cloud Computing
Dari penjelasan tentang cloud computing diatas, ada banyak manfaat yang bisa kita ambil dari cloud computing, yaitu :
2. Manfaat Cloud Computing
Dari penjelasan tentang cloud computing diatas, ada banyak manfaat yang bisa kita ambil dari cloud computing, yaitu :
- Skalabilitas, yaitu dengan cloud computing kita bisa menambah kapasitas penyimpanan data kita tanpa harus membeli peralatan tambahan, misalnya hardisk dll. Kita cukup menambah kapasitas yang disediakan oleh penyedia layanan cloud computing.
- Aksesibilitas, yaitu kita bisa mengakses data kapanpun dan dimanapun kita berada, asal kita terkoneksi dengan internet, sehingga memudahkan kita mengakses data disaat yang penting.
- Keamanan, yaitu data kita bisa terjamin keamanan nya oleh penyedia layanan cloud computing, sehingga bagi perusahaan yang berbasis IT, data bisa disimpan secara aman di penyedia cloud computing. Itu juga mengurangi biaya yang diperlukan untuk mengamankan data perusahaan.
- Kreasi, yaitu para user bisa melakukan/mengembangkan kreasi atau project mereka tanpa harus mengirimkan project mereka secara langsung ke perusahaan, tapi user bisa mengirimkan nya lewat penyedia layanan cloud computing.
- Kecemasan, ketika terjadi bencana alam data milik kita tersimpan aman di cloud meskipun hardisk atau gadget kita rusak.
- Infrastructure as a Service (IaaS)
- Platform as a Service (PaaS)
- Software as a Service (SaaS)
4. Karakteristik Cloud Computing
- On-Demand Self-Services
- Broad Network Access
- Resource Pooling
- Rapid Elasticity
- Measured Service
Sebuah layanan cloud computing harus
disediakan secara terukur, karena nantinya akan digunakan dalam proses
pembayaran. Harap diingat bahwa layanan cloud computing dibayar sesuai
penggunaan, sehingga harus terukur dengan baik
5.
Aspek Keamanan dan Privasi Cloud
Computing
Sebelum suatu perusahaan/organisasi mendapatkan
keuntungan dari komputasi awan, ada beberapa aspek yang berkaitan dengan
Keamanan dan Privasi di bawah ini yang harus diperhatikan :
1. Manajemen Resiko dan Ketaatan, organisasi yang mulai
mengadopsi awan tetap harus bertanggung jawab untuk aspek manajemen keamanan,
resiko, dan ketaatan terhadap aturan yang berlaku di industri terkait.
Manajemen resiko dan ketaatan ini membutuhkan tim internal yang kuat dan
transparansi proses dari penyedia jasa awan. Rekomendasi : penyedia jasa awan harus menggunakan beberapa framework atau
best practice seperti MOF, atau ITIL, dan memiliki sertifikasi seperti ISO/IEC
27001:2005, dan mempublikasikan laporan audit ke SAS 70 type II. Selain itu
juga, disesuaikan dengan ketentuan suatu negara, mungkin juga harus taat
terhadap PCI atau FISMA.
2. Manajemen Akses dan Identitas, identitas bisa didapat
melalui beberapa penyedia jasa awan, dan harus bersifat interoperabel antar
organisasi yang berbeda, penyedia awan yang berbeda, dan berlandaskan proses
yang kuat. Rekomendasi : Autentikasi yang disarankan adalah menggunakan beberapa
faktor sekaligus, seperti biometric, one time password token (seperti token
BCA), kartu ID dengan chip, dan password.
3. Integritas Layanan, layanan berbasis awan harus
dibangun dengan landasan keamanan yang kuat, dan proses-proses operasionalnya
juga harus diintegrasikan dengan manajemen keamanan di organisasi tersebut.
Penyedia layanan awan harus mengikuti proses yang bisa dibuktikan, terdefinisi,
dan jelas dalam mengintegrasikan keamanan dan privasi ke dalam layanannya mulai
dari titik paling awal, di setiap titik di dalam siklus, sampai paling
penghabisan. Selain itu manajemen keamanan dan auditing harus selaras antara
penyedia awan dan pelanggan. Rekomendasi : Gunakan sertifikasi semacam EAL4+ (untuk evaluasi keamanan),
SDL (untuk pengembangan aplikasi), ISO/IEC 18044 (untuk incident response).
4. Integritas Klien, layanan awan yang digunakan di sisi
klien harus memperhatikan aspek keamanan, ketaatan, dan integritas di sisi
klien. Integritas klien bisa ditingkatkan dengan menggunakan paduan praktek
terbaik. Rekomendasi : Perkuat sistem desktop, pastikan kesehatan sistem desktop,
terapkan IT policy yang tepat, federasi identitas, Network Access Protection
dan sebagainya.
5. Proteksi Informasi, layanan awan membutuhkan proses
yang andal untuk melindungi informasi sebelum, selama, dan setelah transaksi.
Manfaatkan Klasifikasi Data untuk meningkatkan kontrol terhadap data yang siap
dilepas ke awan. Rekomendasi : Gunakan teknologi enkripsi dan manajemen hak informasi (IRM)
sebelum data dilepas ke awan.
sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Komputasi_awan
http://septialutfi-1102412108-03.blogspot.com/p/makalah-cloud-computing.html
http://septialutfi-1102412108-03.blogspot.com/p/makalah-cloud-computing.html